Libas.Tuntas- Com– Pringsewu- Ketua Ikatan Wartawan Online Indonesia ((IWO-I) Sirli Patih Jaya Kekhama bersama anggota bergerak cepat membantu siswa- siswi membuahkan hasil. Pasalnya sebanyak 12 Alumni yang ijasahnya sempat tertahan hari ini sudah di serahkan kepada yang bersangkutan.
Ijazah 12 alumni SMKN 1 Gading Rejo diserahkan di kantor IWO- Indonesia yang beralamat di Jl. Jalan Tambah Rejo Kecamatan Gading Rejo Kabupaten Pringsewu. Rabu (31/1/2024) Pukul 09
.00 WIB Pagi.
Beberapa hari yang lalu Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWO-I) Kabupaten Pringsewu, yang di Buka sekertaris dan Tim bidang Hukum dan Ham membuka Posko Pengaduan mengenai marak nya penahanan Ijazah yang di lakukan pihak sekolah salah satunya di SMKN 1 Gading Rejo. Satu hari setelah Posko dibuka, banyak wali murid ataupun siswa -siswi yang mendatangi kantor IWO-I untuk mengadu dan meminta bantuan agar dapat membantu pengambilan Ijazah mereka.
Salah satu siswi yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan kami sangat senang sekali Pak, karena sudah di bantu oleh bapak- bapak media di bawah lembaga IWO-Indonesia Pringsewu, sehingga Ijazah kami bisa kami terima, kami sangat membutuhkan untuk mendaftar Pembukaan penerimaan PNS di tahun ini.
“Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh awak media yang tergabung di IWO-Indonesia Kabupaten Pringsewu dan juga Bidang Hukumnya yang mana sudah bergerak cepat membantu saya dan teman-teman sehingga Ijazah saya yang sempat tertahan bisa kami terima.
Sekali lagi terimakasih kepada bapak-bapak yang tergabung di IWO- Indonesia, dan Bidang Hukumnya yang ada di Kabupaten Pringsewu semoga selalu di berikan umur panjang, kesehatan, serta risky untuk selalu peduli membantu teman-teman yang sampai saat ini belum menerima ijazah. Semoga amal ibadah bapak- bapak diterima Alloh SWT,” ungkapnya.
Ketua IWO -Indonesia Kabupaten Pringsewu, Sirli Patih Jaya Kekhama mengatakan sangat mengapresiasi peran aktif pihak alumni dan orang tua karena sudah melaporkan permasalahan terkait penahanan Ijazah ini kepada kami. Pesan saya kepada para alumni ataupun orang tua yang lain kiranya ada yang merasa ijazah mereka yang ditahan pihak sekolah dengan dalih apapun untuk segera melaporkan atau datang langsung ke kantor IWO- Indonesia Kabupaten Pringsewu.
“Kami sama sekali tidak meminta biaya sepeser pun dan jika ada anggota saya yang meminta imbalan laporkan kepada saya dan akan saya beri sangsi berat ujar nya disela sela rama tamah dengan para siswi,”tegasnya. Sirli Patih Jaya Kekhama. (Ardiyan)